Senin, 19 Januari 2015

Hujan Sebentar Tandes Tenggelam



Hujan Sebentar, Tandes Tenggelam



Tenggelam : seorang wanita sedang mendorong motornya yang mogok akibat banjir di jl raya tandes
 Berita Desa | Surabaya


Hujan lebat yang berlangsung sekitar satu jam di Surabaya Barat senin  (19/1) sekitar  pukul 18:00 WIB tadi, mengakibatkan  banjir yang melumpuhkan arus lalu lintas  mulai dari Simo Kalangan  hingga kelurahan Balongsari. Banjir itu terjadi ketika  saya melintas di jalan raya Tandes sepulang dari rumah teman di Balongsari .


“Banjir iki paling gara-gara kali seng di tutup gawe pelebaran dalan iku mas,”

 

 


Lumpuh : Arus lalu lintas sepanjang jalan Balongsari arah Manukan Lumpuh total.


Dari penelusuran  secara langsung di lapangan, banjir yang terjadi di sepanjang jalan Tandes mencapai pinggang orang dewasa. Banyak karyawan pabrik sepulang kerja yang biasa menggunakan jasa angkutan umum, terpaksa harus menerjang banjir dengan berjalan kaki. Karena angkutan umum yang biasa mereka tumpangi tak berani lewat. Di sisi lain,  ada juga pengendara motor yang melintas memaksa melajukan motornya namun terhenti di tengah perjalanan karena tingginya debit air hingga menutup hampir seluruh body kendaraan.
Basah-basahan : Pekerja terpaksa jalan kaki karena tak ada Angkutan Umum yang lewat

Salah satu pengendara yang sedang menuntun motornya menceritakan, sepanjang jalan yang dilewatinya semua terendam air, ”saya menuntun motor mulai dari pertigaan Tanjungsari mas, eh gak taunya di sini tambah parah,” paparnya sambil menuntun motor saat melintas di jalan depan stasiun Tandes.


 
Tak hanya motor, truk juga terkena imbas banjir.
Selain pengendara yang lewat, warga sekitar juga mengeluh dengan banjir yang tak biasa ini, seperti ibu penjaga toko sembako  di bundaran Margomulyo  yang tak ingin dituliskan namanya,  dia mengisahkan , meskipun intensitas hujan tinggi jalan di depan tokonya tak pernah banjir, “dulu tak pernah banjir seperti ini, biarpun hujan lebat air hanya menggenang  sementara,” ungkapnya heran. 


“Banjir iki paling gara-gara kali seng di tutup gawe pelebaran dalan iku mas,”(mungkin banjir ini terjadi  karena  aliran sungai yang di tutup untuk pelebaran jalan itu mas) imbuhnya dengan logat Suroboyoan yang kental sambil menunjuk sungai di seberang tokonya. 
 
Menggenang : Banjir juga menggenang ke pemukiman warga.
Berdasarkan pengamatan di lokasi, banjir tak hanya terjadi di jalan raya, tetapi meluap hingga ke pemukiman warga  Balongsari, Tandes, Margomulyo dan sekitarnya yang mayoritas berdekatan dengan aliran sungai. (MS)

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Recent Posts

Unordered List

Pages

Theme Support